"Diperkirakan puluhan ribu fans akan memadati Eco Park, Ancol pada tanggal 19 Januari untuk melihat konser terakhir Swedish House Mafia bertajuk One Last Tour, hal ini dapat dilihat dari antusiasme penonton, penjualan tiket serta lokasi yang sangat strategis,” kata Roland Halim, Brand Manager Djarum Super Mild selaku sponsor utama dalam keterangan persnya.
Konser One Last Tour Swedish House Mafia yang beranggotakan Axwell, Steve Angello dan Sebastian Ingrosso di Jakarta dipromotori oleh Marygops Studios. Tiket konser ini sudah dijual sejak 14 November lalu dengan harga Rp 500 ribu untuk Miami Zone dan Rp 1 juta untuk Ibiza Zone.
"Hingga saat ini, tiket konser yang terjual sudah 70 persen dari target penjualan kita sebanyak 10 ribu lembar tiket," kata Helmi Sugara, perwakilan promotor saat dihubungi C&R Digital, hari ini Selasa (15/1). "Dari dua kategori tiket, dua-duanya sama-sama banyak diminati. Dan masih terus dijual sampai hari pertunjukan."
Penampilan mereka di Indonesia ini merupakan rangkaian tur konser keliling dunia terakhir mereka bertajuk One Last Tour. Rangkaian tur konser ini merupakan yang terbesar dalam karir mereka dan menjadi yang terakhir. Pada 24 Juni silam, Swedish House Mafia mengumumkan akan menggelar sebuah tur terakhir sebelum mereka membubarkan diri.
Rangkaian tur dunia tersebut sudah dimulai sejak 16 November di Dubai dan berakhir pada 24 Maret tahun depan di Miami. Dalam tur pamungkasnya ini, untuk wilayah Asia Tenggara selain mengunjungi Indonesia, Swedish House Mafia juga akan tampil di Fillipina, Singapura, Malaysia dan ditutup di Australia.
Swedish House Mafia dibentuk di Stockholm tahun 2008. Bersama-sama, trio ini menggabungkan talenta unik masing-masing individu pada Swedish House Mafia. Grup ini terbilang sukses secara komersial dan musik. Ini terlihat dari pencapaian mereka yang menunjukkan bahwa lima single dari dua album mereka, Until One dan Until Now mendapat empat sertifikasi gold, dua sertifikasi silver, dan lima sertifikasi platinum.
0 komentar:
Posting Komentar